Kasus ini bermula pada tanggal 1 Juli 2019, Terdakwa dihubungi oleh saksi Muhammad Dahlan alias Lan bin Ahmad dan mengatakan bahwa esok akan ada pekerjaan untuknya. Pada tanggal 2 Juli 2019, saksi Muhammad Dahlan kembali menghubungi Terdakwa untuk mengambil narkotika dan mengirimkan nomor handphone orang yang akan menyerahkan narkotika tersebut dan Terdakwa menghubungi nomor tersebut dan akhirnya mengambil paket narkotika tersebut. Terdakwa pun mengambil barang tersebut yang berupa 1 (satu) buah tas berisi 8 (delapan) bungkus besar shabu dan 2 (dua) bungkus pil ekstasi. Terdakwa kemudian dihubungi oleh saksi Muhammad Dahlan dan menanyakan apakah paketnya telah diambil Terdakwa menjawab telah diambil. Saksi Muhammad Dahlan pun ke rumah Terdakwa dan menelpon bos mereka bernama Awi dan menyuruh Terdakwa untuk mengambil sisa paket yang tertinggal dan Terdakwa pun mengambil sisa paket tersebut.

Sesampainya di rumah Terdakwa langsung memberikan sisa paket tersebut kepada saksi Muhammad Dahlan dan dimasukkan ke dalam 1 (satu) buah kardus dan disimpan di dalam dapur rumah Terdakwa. Saksi Muhammad Dahlan pun menyuruh Terdakwa untuk mencari mobil beserta supirnya dan Terdakwa pun menyuruh temannya yaitu saksi Ikhwan Arjuna untuk menjadi supir sedangkan mobil didapat Terdakwa bersama dengan sdr. Adi dengan merental mobil milik saksi Nurlaily. Terdakwa pun memasukkan 1 (satu) buah kardus berisi narkotika ke dalam mobil. Terdakwa pun berangkat ke Pelabuhan Roro Bengkalis. Saksi Muhammad Dahlan yang menggunakan motor menyebrang terlebih dahulu dan menelpon Terdakwa untuk tidak usah berangkat dikarenakan ada Razia dan Terdakwa mengiyakan.

Pada tanggal 3 Juli 2019 pada saat Terdakwa berada di gudang kayu, Tim Ditresnarkoba Polda Riau membawa saksi Muhammad Dahlan yang telah ditangkap di Kabupaten Bengkalis dan menanyakan yang mana merupakan Andi dan menanyakan dimana paket narkotika disimpan oleh Andi. Terdakwa kemudian ditangkap dan dibawa ke rumah Terdakwa untuk mengambil paket narkotika tersebut. Terdakwa kemudian diminta untuk menunjukkan dimana Terdakwa menyimpan paket tersebut dan Terdakwa menunjukkan 1 (satu) buah kardus berisikan narkotika jenis shabu dan pil ekstasi.