ep
u

b

hk
am

Direktori Putusan Mahkamah Agung Republik Indonesia

In
do
ne
si
a

putusan.mahkamahagung.go.id

senan t i a s a
la i n

percakapan te r s ebu t

:

Pangeran

:

Satyavan

mengetahu i

gu

kita

mengetahu i

ah

A

mungk in

seorang

Terkadang

dosa

ben tuk

membinasakan

Raja Dyumatsena :
d ibunuh

d i kecua l i k a n ,

dan

ada l ah

dapa t

Satyavan ,

membuat

d ianggap

sua tu

mereka yang

apab i l a

maka

ki ta

akan pernah

mengecua l i k a n
bi j ak ,

dar i

membuat

;

Apab i l a

yang

is i

keba j i k a n

Dan t i d a k

manus ia

Raja

Ber i k u t

dosa

keba j i k a n .

perbua t an yang b i j a k

harus

o leh

ada lah ayahnya send i r i .

ng

t idak

d i l a k u kan

ub
lik

yang

R

yang menentang pembunuhan te r hadap pe l aku ke j aha t a n

perampok

perbedaan

anta r a

menghukum

d ia

berbua t

sebaga i

Ki t a b .

seorang

t idak

perampok

pe langga r ,

berdosa .

t ungga l ,

semuanya

di rug i kan

o leh

seorang

karenanya

harus

ah
m

ba i k .

i bu ,

pe laku

dar i

ke t u r u nan

ba i k

berasa l

itu

seba i kn ya

orang

Pemusnahan seo rang

bapa

dan

banyak

seorang

t e r bunuh .
ke j aha t a n ,

meni r u

yang

Ket i k a

Raja

o leh

penghukuman.

keba i k an dar i

orang j aha t .

t idak

Dengan

anak

mencerm inkan

j a ha t

j aha t

untuk

membunuh

persoa l a n

te r l i h a t

te r s ebu t

t i dak

mora l

membunuh

iku t

Hal

di t akd i r k an

hendaknya

Raja

merenungkan

hendaknya

ke j aha t a n .

Dengan

is t r i ,

Terkadang orang j aha t

yang

Raja

pe laku

membinasakan

Raja

mengaba i kan

bersangku t an

orang

seorang

Seorang

mar taba t

A
gu
ng
membunuh

dengan

seseo rang

seba l i k n y a ,

merendahkan

orang

ke j aha t a n ,

R

berdasa r k an

Tidak

In
do
ne
si

pe laku

:

lik

ah
k

seo rang

Satyavan

anak

yang

Maka dar i

t idak

d imusnahkan .

sesua i

dengan hukum

ub

Pangeran

ep

am

keba j i k a n dan perbua t an dosa akan samar .

Is i

dar i

percakapan

Satyavan i n i l a h

ah

ep

ka

keabad i an da lam agama Hindu ;
Raja

yang ser i n g

dan

Pengeran

d igunakan sebaga i

dasa r

o leh umat Hindu ;

es

R

da lam menentang hukuman mat i

Dyumatsena

58 dar i

52 ha l .

Put .

on

Hal .

No. 143 PK /
Pid .Sus / 2011

In
d

A

gu

ng

M

2. Aspek Pos i t i v i sme

ik

h

Disclaimer
Kepaniteraan Mahkamah Agung Republik Indonesia berusaha untuk selalu mencantumkan informasi paling kini dan akurat sebagai bentuk komitmen Mahkamah Agung untuk pelayanan publik, transparansi dan akuntabilitas pelaksanaan fungsi peradilan. N
Dalam hal Anda menemukan inakurasi informasi yang termuat pada situs ini atau informasi yang seharusnya ada, namun belum tersedia, maka harap segera hubungi Kepaniteraan Mahkamah Agung RI melalui :
Email : [email protected]
Telp : 021-384 3348 (ext.318)

Halaman 58

Select target paragraph3